Melalui jaringan backlink yang kami miliki merupakan penyedia jasa backlink menerima berbagai backlink Indonesia dengan layanan jasa backlink murah yang kami kelola secara manual dan profesional. Kami menawarkan jasa backlink terbaik. Bagaimana cara membeli backlink dari kami?. Silahkan πŸ‘‰ Hubungi Kami! harga sangat terjangkau!

Content Placement

Berikut adalah daftar 50 situs Jaringan Backlink kami!
01. Backlink Indonesia 26. Iklan Maluku Utara
02. Backlink Termurah 27. Iklan Nusa Tenggara Barat
03. Cara Membeli Backlink 28. Iklan Nusa Tenggara Timur
04. Iklan Aceh 29. Iklan Online Indonesia
05. Iklan Bali 30. Iklan Papua
06. Iklan Bangka Belitung 31. Iklan Papua Barat
07. Iklan Banten 32. Iklan Riau
08. Iklan Bengkulu 33. Iklan Semesta
09. Iklan Dunia 34. Iklan Sulawesi Barat
10. Iklan Gorontalo 35. Iklan Sulawesi Selatan
11. Iklan Internet 36. Iklan Sulawesi Tengah
12. Iklan Jakarta 37. Iklan Sulawesi Tenggara
13. Iklan Jambi 38. Iklan Sulawesi Utara
14. Iklan Jawa Barat 39. Iklan Sumatra Barat
15. Iklan Jawa Tengah 40. Iklan Sumatra Selatan
16. Iklan Jawa Timur 41. Iklan Sumatra Utara
17. Iklan Kalimantan Barat 42. Iklan Terbaru
18. Iklan Kalimantan Selatan 43. Iklan Yogyakarta
19. Iklan Kalimantan Tengah 44. Jaringan Backlink
20. Iklan Kalimantan Timur 45. Jasa Backlink
21. Iklan Kalimantan Utara 46. Jasa Backlink Murah
22. Iklan Kepulauan Riau 47. Jasa Backlink Terbaik
23. Iklan Lampung 48. Jasa Backlink Termurah
24. Iklan Link 49. Media Backlink
25. Iklan Maluku 50. Raja Backlink

Kami jaringan backlink sebagai media backlink bisa juga menerima content placement yakni jasa backlink termurah kami di dalam artikel. Pesan segera jasa backlink termurah ini. Karena kami adalah raja backlink yang sebenarnya!

Peluang Agen Iklan Online

Pengertian dan Fungsi-fungsi Manajemen

Info informasi Pengertian dan Fungsi-fungsi Manajemen atau artikel tentang Pengertian dan Fungsi-fungsi Manajemen ini semoga dapat bermanfaat, dan menambah wawasan. Selamat Membaca! Jangan lupa dishare juga! Jika merasa artikel ini bermanfaat juga untuk orang lain.
Pengertian dan Fungsi-fungsi Manajemen
Pengertian Manajemen 
Manajemen menurut istilah merupakan proses dalam perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan dan pengontrolan terhadap penggunaan sumber daya dalam mencapai tujuan.1 Dalam pandangan yang lain seperti dikemukan Martin yang menyatakan bahwa manajemen merupakan proses dalam mendorong pencapaian tujuan organisasi melalui penerapan empat fungsi manajemen yaitu, perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, pengontrolan.

Menurut Daft, manajemen adalah suatu proses pencapaian tujuan organisasi yang efektif dan efisien melalui perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian. Kata manajemen dapat dilihat dalam tiga perspektif. 

Pertama,manajemen sebagai proses, dapat pula dikatakan manajemen berdimensi waktu karena kegiatan seorang manajer terkait dengan waktu. Terkadang pula disebut dengan istilah siklus manajemen, di mana suatu kegiatan yang dilaksanakan secara sistematik dan karenanya memiliki saling keterkaitan. 

Kedua, manajemen sebagai kumpulan orang yang melakukan aktivitas manajemen. Menurutnya, segenap orang yang melakukan aktivitas manajemen dalam suatu badan tertentu disebut manajemen.

Ketiga, manajemen sebagai seni dan juga sebagai ilmu. Sebagai seni dikemukakan oleh Follet (1868-1933) yang mengandung arti seni untuk lakukan suatu pekerjaan melalui orang lain. Sebagai ilmu, menurut Davis cenderung menggunakan keriteria ekonomis dibanding dengan perilaku.

Ketiga perspektif tentang manajemen di atas, tampaknya dapat terakomodir pada pengertian yang diberikan oleh Kapoor bahwa manajemen merupakan proses pengkordinasian sumber daya untuk mencapai tujuan utama organisasi.

Fungai-fungsi Manajemen 
Terjadi perbedaan pendapat di kalangan ahli tentang jumlah fungsifungsi manajemen. Hanry Fayol menetapkan lima fungsi manajemen yaitu: 

perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, pengkoordinasian dan pengawasan. Louis A.Allen menetapkan empat fungsi manajemen yaitu: kepemimpinan, perencanaan, pengorganisasian, pengawasan. George R. Terry menetapkan empat fungsi manajemen yaitu: perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Luther Gullich menetapkan tujuh fungsi manajemen yaitu: perencanaan, pengorganisasian, penyusunan staf, pengarahan, pengkoordinasian, pelaporan, penganggaran. Richard L. Daft, menetapkan empat fungsi manajemen yaitu : perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian. Jika ditelaah lebih jauh, pandangan para ahli di atas, tampaknya tidak substansial. Perbedaaan itu disebabkan karena tingkat penekanan yang berbeda dari setiap ahli dimaksud. Apabila pendapat-pendapat tersebut dikombinasikan maka akan sepuluh fungsi manajemen yaitu: perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, pengkoordinasian, pengawasan, pelaksanaan, pengarahan, penyusunan staf, pelaporan dan penganggaran. 

Dilihat dari sisi kedekatan suatu fungsi dengan lainnya, maka fungsi anggaran berkaitan dengan fungsi perencanaan. Fungsi anggaran terkait dengan penggunaan sumber daya ekonomi dalam mencapai tujuan organisasi. Selanjutnya fungsi anggaran jika tidak dikaitkan dengan perencanaan maka memungkinkan terjadinya inefisiensi anggaran. Adapun fungsi pengorganisasian memiliki kedekatan dengan fungsi penyusunan staf. Fungsi pengorganisasian berkaitan dengan penetapan susunan, sifat dan hubungan antar unit pengelompokan sumber daya organisasi. Sedang penyusunan staf berhubungan dengan pengorganisasian orang-orang yang menduduki unit-unit yang telah dipersiapkan dalam pengorganisasian. 

Berkaitan dengan kombinasi dimaksud, maka dapat dinyatakan bahwa dalam setiap fungsi perencanaan yang ada, maka di dalamnya terdapat unsur fugsi lainnya. Sebagai contoh dalam fungsi pengorganisasian, maka di dalamnya terdapat unsur-unsur yang terkait dengan kepemimpinan. Karena dalam penyusunan unsur-unsur dalam pengorganisasian, maka unsur-unsur kepemimpinan sangat diperhatikan efektifitasnya. Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa secara fungsional, masing-masing fungsi dapat dibedakan dan saling berdiri sendiri, namun dalam operasional fungsional, fungsi-fungsi itu memerlukan saling keterkaitan. 

Kondisi keterkaitan antar fungsi manajemen tersebut dapat dimengerti mengingat pencapaian efisiensi dan efektifitas sebagai tujuan substantif dalam manajemen terhadap suatu organisasi tidak dapat terwujud hanya dengan mengedepankan salah satu fungsi dalam manajemen. Atas dasar efisiensi dan efektfitas, maka fungsi-fungsi manajemen dalam suatu orgnisasi dapat berfungsi. Mengabaikan kedua komponen yakni efisiensi dan efektifitas dalam suatu manajemen, maka memungkinkan fungsi-fungsi manajemen tidak dapat berfungsi Dengan demikian, hemat penulis, berkaitan dengan berfungsinya fungsi-fungsi manajemen yang beragam di atas, maka untuk perspektif manajemen terdapat pertimbangan yang selalu mengitari penggunaan seluruh fungsi-fungsi manajemen. Pertimbangan yang dimaksud adalah komponen efisiensi dan efektifitas.


Demikian artikel tentang Pengertian dan Fungsi-fungsi Manajemen ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Pengertian dan Fungsi-fungsi Manajemen ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.